Kasih itu sabar, kasih itu murah hati, ia tidak cemburu, ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.Setiap orang pasti memiliki rasa LOVE atau cinta kasih. Seluruh keberadaan manusia tidak lepas dari Cinta. Manusia ada atau terlahir karena buah dari Cinta. Manusia tumbuh menjadi besar dan belajar juga tak lepas dari Cinta. Banyak atau sedikit Cinta yang dialami oleh seseorang adalah persoalan lain. Yang pasti adalah hidup manusia tidak lepas dari cinta.
Apakah Cinta ?
Menurut kebudayaan bangsa Yunani, maka LOVE terdapat 4 type :
ErosEros adalah Cinta Sexual, yang didasarkan pada nafsu / birahi. Disini, orang lain tidak dipandang sebagai person / subyek melainkan hanya sebagai obyek. Penghargaan terhadap orang lain sebagai pribadi tidak ada. Satu-satunya yang ada ialah nafsu "ego". Eros merupakan Cinta yang terarah kepada orang lain tetapi ditujukan demi kepuasan pribadi orang yang mencintai. Dengan demikian maka Cinta terarah kepada diri sendiri. Orang dilihat bukan karena pribadi melainkan didasarkan pada jenis kelamin semata.
Eros juga bermakna Cinta atau kasih erotis. Eros difungsikan dalam hubungannya dengan ketertarikan karena daya tarik fisik kepada lawan jenis. Tapi perlu diingat bahwa ada juga orang yang memberlakukan eros untuk sesama jenis, seperti dalam kasus homo sexual atau lesbian. Walaupun Cinta sejenis merupakan perbuatan yang tidak normal atau menyimpang dan melanggar norma-norma yang ada dalam masyarakat.
Cinta eros merupakan kasih KARENA tertarik secara fisik seperti karena cantik ataupun tampan.
Didalam eros ada perasaan, emosi dan kehangatan. Adalah wajar jika dalam setiap orang ada Cinta eros. terutama Cinta eros terutama terhadap lawan jenis dalam hal ini laki-laki dengan perempuan. Cinta eros sangat tidak stabil dan mudah berubah, sehingga tidak bisa menjadi dasar dalam hubungan yang baik dalam mencintai seseorang. Orang yang dikuasai eros malah menjadi rentan dan cenderung sangat mudah dikuasai nafsu.
Philia
Philia adalah Cinta persahabatan. Cinta philia bersifat relasional. Orang dipandang sebagai pribadi yang mempunyai kekhasan / keunikan dan kualitas tersendiri : Cantik, lembut, pengertian dan seterusnya. Cinta philia tidak dibatasi oleh jenis kelamin tetapi terbuka kepada semua baik laki-laki maupun perempuan.
Philia mampu menjadikan seeorang bersahabat dengan orang lain. Philia biasanya difungsikan atau digunakan dalam hubungan sosial dan persahabatan sehari-hari, diucapkan antar sesama sahabat atau teman karib. Tapi, didalamnya juga tergantung saling memperhatikan, keterbukaan, perhatian dan setia kawan, toleransi serta solidaritas.
Philia adalah Cinta persaudaraan yang didalamnya ada emosi dan kesetiakawanan. Cinta philia yang mendasari hubangan teman ini juga sifatnya tidak stabil, buktinya dapat terjadi permusuhan antar teman dekat sekalipun.
Seorang pemikir Yunani kuno kerap menyebut Cinta philia adalah kasih yang penuh dengan maksud dan merupakan media agar saling menguntungkan sesama. Menurut pemikir Yunani kuno Cinta philia dibedakan menjadi 3 kategori :
1. Kasih philia karena saling menguntungkan.
2. Kasih philia karena saling menyenangkan.
3. Kasih philia karena saling mengagumi.
Storge
Cinta Storge merupakan kasih karena adanya ikatan darah, misalnya : antara ibu dan anak, ayah dan anak ataupun ikatan darah lainnya. Storge bermakna cinta, kasih, sayang yang digunakan atau difungsikan dalam kerangka ikatan keluarga besar, seperti hubungan kekerabatan keluarga, marga atau ikatan darah. Secara positif, ikatan darah atau kekerabatan mampu menjadikan sesama keluarga besar terpanggil untuk saling menolong dan memperhatikan satu sama lain. Akan tetapi juga memiliki unsur negatif, yaitu dapat menjadi faktor KKN (korupsi, Kolusi & Nepotisme) serta terciptanya kerusakan system dan fungsi hubungan sosial, kerja maupun politik. Storge yang penuh dengan nepotisme akan melahirkan kolusi dan korupsi.
Agape
Kasih Agape adalah kasih yang tertinggi, karena didalamnya ada kasih Ilahi. Agape akan membuat segala sesuatu indah dan murni.
Dalam hidup dan kehidupan sosial pada masa lalu, Agape difungsikan sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. Agape seringkali disebut kasih yang agung, karena mampu meniadakan segala bentuk perbedaan yang dibangun manusia, permusuhan, pertentangan, pertengkaran, salah pengertian. Agape selalu berdampak pada perdamaian, damai sejahtera dan ketenangan.
Agape merupakan Cinta kasih yang sejati. Didalamnya terkandung : sabar, murah hati, tidak cemburu, tidak sombong, melakukan hal-hal yang sopan, tidak dendam, kejujuran, perhatian, mengerti, pahami dan memahami orang lain, kesetiaan, percaya, komitmen pada ucapan dan janji.
Cinta Agape ini tidak lagi tergantung pada bakat, kualitas-kualitas yang ada di dalam pribadi orang lain seperti : cantik, lembut, ramah, pengertian. Cinta philia tidak memandang orang lain terbatas kepada "pribadi yang lain" melainkan melihat orang lain sebagai bagian dari diri sendiri. Seorang filsuf berkebangsaan Perancis, Gabriel Marcel membahasakan dengan ungkapan "Aku" dan "Engkau" menjadi "Kita". Dalam konteks ini, "Aku" melihat diriku didalam "dirimu" dan "Aku" menemukan "Engkau" didalam "diriku". Disini Cinta Agape merupakan cinta yang sanggup menderita dan berkorban. Sebab "engkau" adalah bagian dari "Aku" atau "diriku" dan demikian juga sebaliknya. Ia keluar dari "ego" dan terarah erta terbuka kepada yang dicintai. Cinta Agape melampaui jenis kelamin, cantik - jelek, kaya - miskin, pintar - bodoh, dan mengatasi segala tembok-tembok pemisah seperti : perbedaan agama, suku, budaya dsb.
Dari ke-4 jenis LOVE = Cinta Kasih yang ada, manakah LOVE yang anda miliki ? Semoga anda memiliki CINTA KASIH yang sejati yaitu CINTA AGAPE.
Kasihilah (Cinta Agape) Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu dan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Dan kasihilah (Cinta Agape) sesamamu manusia, serperti engkau mengasihi dirimu sendiri.